Plastik mulsa untuk pembibitan kelapa sawit di Kalimantan berfungsi untuk menjaga kelembaban tanah, melindungi bibit dari cuaca ekstrim hingga mengurangi pertumbuhan gulma. Mulsa plastik dapat digunakan untuk pembibitan berbagai jenis tanaman, termasuk kelapa sawit di daerah Kalimantan. Untuk lebih jelasnya terkait apa jenis plastik mulsa yang biasa dipakai untuk pembibitan dan cara penggunaannya, maka bisa simak informasinya di bawah ini.
Apa Saja Jenis Plastik Mulsa yang Biasa Digunakan untuk Pembibitan?
Umumnya, ada dua jenis plastik mulsa yang sering digunakan untuk pembibitan, yaitu:
1. Mulsa Plastik Hitam Perak
Seperti namanya, mulsa plastik hitam perak memiliki dua sisi warna berbeda. Bagian atas plastik mulsa ini berwarna perak, sedangkan sisi bawahnya berwarna hitam. Sisi berwarna perak dapat memantulkan cahaya matahari dan mengurangi serangan hama (thrips dan kutu). Sementara sisi berwarna hitam mampu menghambat pertumbuhan gulma karena tak bisa tembus cahaya. Tentunya, mulsa plastik hitam perak memiliki beberapa kelebihan, seperti menjaga kelembaban tanah lebih stabil, mengurangi pertumbuhan gulma secara efektif, menurunkan risiko serangan hama hingga cocok dipakai pada iklim panas.
2. Mulsa Plastik Transparan
Jenis plastik mulsa kedua adalah mulsa plastik transparan yang memiliki warna bening (transparan), sehingga cahaya matahari dapat dengan mudah menembus ke area tanah. Kelebihan dari mulsa plastik transparan adalah mampu meningkatkan suhu tanah, membantu proses sterilisasi tanah secara alami dan memiliki harga jual lebih murah. Dari kedua jenis plastik mulsa tersebut, yang cocok digunakan untuk pembibitan kelapa sawit di Kalimantan adalah mulsa plastik hitam perak. Sebab, iklim Kalimantan cenderung tropis dan lembab yang membuat gulma bisa tumbuh dengan subur. Melalui penggunaan plastik mulsa berwarna hitam perak, maka pertumbuhan gulma bisa dikurangi dan menjaga kelembaban tanah tetap stabil.
Cara Menggunakan Plastik Mulsa untuk Pembibitan Kelapa Sawit
Jika ingin menggunakan plastik mulsa untuk pembibitan kelapa sawit, maka bisa ikuti cara-cara berikut:
- Siapkan plastik mulsa hitam perak merk Urban Plastic dengan lebar 60/120, panjang 500 m, tebal 30 micron yang masing-masing roll-nya memiliki berat 16 kg.
- Bersihkan lahan pembibitan dari rumput liar, batu, ranting serta kotoran, lalu ratakan permukaan tanah supaya air tidak menggenang.
- Tentukan jarak tanam polybag kelapa sawit (biasanya sekitar 80x80cm atau 90x90cm).
- Selanjutnya, potong plastik mulsa sepanjang baris tanam, misalnya 1,5 atau 2 meter per baris tergantung tata letaknya. Agar potongannya rapi, Anda dapat menggunakan gunting besar atau pisau cutter yang tajam.
- Kemudian, pasang plastik mulsa dengan bagian perak menghadap ke atas untuk memantulkan sinar matahari. Sementara warna hitam ada di bagian bawah agar berfungsi menghambat pertumbuhan gulma dari bawah tanah.
- Rentangkan plastik mulsa secara rapi mengikuti arah barisan bibit kelapa sawit.
- Berikutnya, Anda dapat membuat lubang tanam untuk polybag menggunakan cutter atau pelubang khusus untuk membuat lubang tanam.
- Pastikan ukuran lubangnya sudah disesuaikan dengan ukuran polybag bibit kelapa sawit agar mulsa tetap bisa menutupi area sekitar polybag untuk menahannya dari gulma.
- Jika sudah, tambatkan plastik mulsa menggunakan batu, pasak bambu atau timbunan tanah pada setiap sudut atau sisi plastik. Hindari menambatkan plastik terlalu tegang agar air hujan tidak menggenang di permukaannya.
- Terakhir, tempatkan polybag bibit kelapa sawit tepat di atas lubang tanam dengan posisi tegak lurus dan tidak menekan bagian plastik mulsa. Lalu, sesuaikan jarak antar polybag dengan pola tanam supaya bibit bisa memiliki ruang tumbuh yang optimal.
Itulah jenis plastik mulsa untuk pembibitan kelapa sawit dan cara penggunaannya yang bisa Anda ketahui. Selain mampu menekan pertumbuhan gulma dan menjaga kelembaban tanah, plastik mulsa juga dapat menjaga area pembibitan tetap bersih dan mempercepat pertumbuhan bibit. Itu sebabnya, plastik ini cocok digunakan untuk proyek pembibitan kelapa sawit di Kalimantan agar bisa memberikan hasil maksimal.
Perusahaan PT. Urban Plastik Indonesia adalah Pabrik Plastik di Indonesia yang menjual produk-produk plastik seperti Tali Rafia, Plastik Cor, Plastik Sampah, Plastik Mulsa, Selang Irigasi, Plastik Singkong, Kantong Mayat, Karung Plastik, Geotextile Non Woven, Geomembrane, Geobag, Welding Rod, biji plastik, terpal plastik, Geogrid dan Geomat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Plastik Mulsa merk Urban Plastic, silahkan hubungi melalui: Whatsapp/Mobile Phone : +62 822 9933 3938 (Panni) atau: Email: info@urbanplastic.id .