Geotextile Non Woven atau Geotextile Fabric atau Filter Fabric umumnya berbentuk seperti karpet kain, sehingga terkadang sering disebut sebagai Karpet Jalan karena biasanya dihamparkan di bagian atas jalan yang telah di-cor. Geotextile Non Woven umumnya berwarna putih dan terbuat dari bahan Polyesther (PET) ataupun Polypropylene (PP). Namun Geotextile Non Woven merk Urban Plastic terbuat dari bahan Polyesther (PET).

Fungsi Geotextile Non Woven ini sangat banyak, terutama sebagai separator yang memisahkan antara lapisan cair dengan padat. Juga sebagai filter atau penyaring untuk mencegah terbawanya partikel-partikel tanah yang ada pada aliran air. Dan yang terakhir adalah sebagai perkuatan atau enforcement, yang biasanya dipakai pada proyek-proyek timbunan tanah ataupun perkuatan lereng.

Fungsi Geotextile Non Woven untuk Curing Pekerjaan Beton Jalan di Cikokol, Tangerang

Untuk proses curing pekerjaan beton jalan untuk proyek perkantoran di Cikokol, Tangerang, kontraktor bangunan menggunakan Geotextile Non Woven merk Urban Plastic.

Geotextile Non Woven ini dihamparkan setelah proses pengecoran jalan selesai. Jadi dalam pembuatan beton selain dilakukan pengecoran, kontraktor melakukan perawatan beton atau sering juga disebut sebagai curing beton. Mengapa melakukan proses curing beton? Hal ini dilakukan untuk menjaga kelembaban dan temperatur cor beton tersebut agar proses hidrasi tidak terlalu cepat sehingga didapatkan kepadatan cor beton yang sempurna.

Dalam proyek-proyek dahulu, proses curing beton ini dilakukan dengan menutupi cor beton yang telah selesai di cor menggunakan karung goni, lalu karung goni tersebut akan disemprotkan lapisan khusus diatas beton, lalu dibasahi secara berkala dari waktu ke waktu agar kelembaban cor beton tersebut tetap terjaga sehingga hasil pengencoran tidak terlalu cepat kering akibat paparan panas matahari yang terik. Jika cor beton tersebut terlalu cepat mongering akibat teriknya panas matahari, maka hal ini dapat mengakibatkan menurunnya kualitas beton tersebut.

Namun karena proses curing beton menggunakan karung goni tersebut memakan waktu yang banyak, maka saat ini para kontraktor beralih menggunakan Geotextile Non Woven sebagai cover penutup cor beton tersebut. Hal ini juga yang menjadi alasan mengapa kontraktor proyek pembangunan gedung perkantoran di Cikokol, Tangerang tersebut menggunakan Geotextile Non Woven merk Urban Plastic untuk proses curing beton pembangunan jalan.

Proses Curing sendiri biasanya dilakukan selama tujuh hari berturut turut untuk mencapai kualitas beton yang optimal dihitung dari hari kedua setelah pengerjaan cor beton. Hal ini dilakukan untuk menghindari penyusutan beton yang berlebihan dan juga mencegah keretakan akibat proses dehidrasi yang terlalu cepat.

Spesifikasi Geotextile Non Woven untuk Curing Pekerjaan Beton Jalan di Cikokol, Tangerang

Geotextile Non Woven yang dipakai untuk curing pekerjaan beton jalan di Cikokol, Tangerang tersebut adalah:

GT-150 gsm
Ukuran per rol: 4 meter x 100 meter = 400 meter2
Warna: Putih

Geotextile Non Woven dengan spesifikasi seperti ini sangat cocok untuk kebutuhan proyek curing beton terutama dalam pembangunan jalan. Dan karena jalan yang dibangun tidak terlalu panjang untuk proyek pembangunan perkantoran di Cikokol, Tangerang tersebut, kebutuhan 3 rol Geotextile Non Woven dengan spesifikasi seperti ini sudah sangat cukup.

Perusahaan PT. Urban Plastik Indonesia adalah Pabrik Plastik di Indonesia yang menjual produk-produk plastik seperti Tali Rafia, Plastik Cor, Plastik Sampah, Plastik Mulsa, Selang Irigasi, Plastik Singkong, Kantong Mayat, Karung Plastik, Geotextile Non Woven, Geomembrane, Geobag, Welding Rod, biji plastik, terpal plastik, Geogrid dan Geomat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Geotextile merk Urban Plastic, silahkan hubungi melalui: Whatsapp/Mobile Phone: +62811 1721 338 (Ratna), atau: Email: info@urbanplastic.id .